Every country has their own way to manage their waste. In my home country Indonesia, people get used to mixing all the waste, because that is how the municipality will collect it. In Japan, turns out, it is not throw-it-all-to-one-bin. Even as someone who works in waste management industry, back then when I just arrived in Japan I had to learn how I...


Kembali ke Jepang dengan status berbeda, sebelum berangkat saya harus mempersiapkan visa yang berbeda pula. Sebelumnya, status saya tinggal selama dua tahun di Jepang adalah sebagai student (visanya berlaku April 2015-Juni 2017, walau saya sudah pulang pada Maret 2017). Setelah menikah, saya harus membuat visa baru: sebagai dependant. Nggak ada foto yang representatif, pakai foto nikahan aja ya wk Aplikasi visa dependant ke...


After six months away, I finally step in back to where I left my heart: Japan. When I first arrived, the first thing I said to Rizky was, "I can smell Japan." Most likely me being away has caused my senses to be able to differentiate the smell of Japan. Still feeling like I have just arrived from a long internship, I try...



Beberapa bulan yang lalu (yap, ini postingan yang terlambat) saya mendapat 'surprise' dari teman-teman saya. Seperti tipikal orang-orang yang akan menikah jaman sekarang, surprise itu adalah sebuah bridal shower. Waktu saya membuat bridal shower untuk Nenek Hanna dua tahun lalu, acara macam ini masih dibilang jarang. Udah gitu, saya anaknya kurang kreatif dan idealis, nggak mau boros kertas bikin sampah. Jadi, persiapan bridal shower...




Memilih Banda sebagai film bioskop yang saya tonton pertama bersama Rizky sebenarnya adalah pilihan random untuk mengisi waktu luang. Kalau ke bioskop, Rizky lebih suka menonton film Indonesia ketimbang film luar, karena film Indonesia jarang bisa ditemukan versi bajakannya di internet. Karena saya jarang menonton film dokumenter Indonesia, ketika saya menonton satu, rasanya begitu berbeda dari film-film kebanyakan dan membuat saya ingin menulis...


Memasuki akhir bulan Juli, adik saya bersiap mengakhiri liburannya dan kembali ke dunia kuliahnya. Berlawanan dengan adik saya, teman-teman saya di Jepang malah baru saja merayakan kebebasan mereka dari hari-hari kuliah dan ujian - menyambut hari-hari libur yang segera datang. Hal ini menyadarkan saya bahwa ada beberapa perbedaan dunia kuliah di Jepang dan di Indonesia yang mungkin berguna untuk dishare, khususnya untuk mereka...


Jalan-jalan dan berpetualang tidak harus keluar kota - ini prinsip saya dalam traveling. Seringkali orang-orang mengidentikkan definisi 'traveling' dengan bepergian ke destinasi alam: pantai, gunung, hutan, dan sebagainya. Saya menemukan bahwa saya adalah kebalikan dari paradigma itu: saya lebih suka jalan-jalan sebagai city tourist. Saya menikmati wisata berjalan kaki dari satu tempat ke tempat lainnya sambil mengamati kehidupan penduduk, mencoba makanan setempat, mempelajari...